Cegah Covid-19 Bersama dr. Tirta
dr. Tirta: Sosok yang berani beraksi nyata melawan virus Corona
Seiring dengan pandemi virus Corona yang tengah mewabah di Indonesia, sosok pebisnis jasa perawatan sepatu itu tiba-tiba ramai diperbicangkan. Namanya banyak disebut oleh para relawan Covid-19 maupun tenaga medis di Indonesia. Ya, ia adalah Tirta Mandira Hudi, atau yang lebih dikenal dr. Tirta.
Tak segan turun langsung ke lapangan untuk membantu rekan tenaga medis
Sosoknya menjadi sangat viral belakangan ini karena gencar membantu tenaga medis dan masyarakat dalam upaya melawan virus corona atau Covid 19. Dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta ini tak segan turun langsung ke lapangan untuk menyerahkan Alat Pelindung Diri (APD) bagi para tenaga medis ataupun melakukan sendiri penyemprotan disinfektan di tempat-tempat publik.
Penampilan dr Tirta memang unik dan nyentrik. Ia kerap tampil mengenakan kaos, celana jeans, dan sepatu sneakers. Dengan rambut yang dicat aneka macam warna ‘ngejreng’ seperti hijau, pink, ungu, dan merah. Sepintas lalu, sosoknya relatif jauh dari kesan dokter.
Mengepak berdus-dus APD
Ikut turun langsung melakukan uji kelayakan material medis
Eits, we better do not judge a book by its cover ya, Shoesmarters. Meski berpenampilan nyentrik, sosok dr. Tirta ini menjadi inspirasi banyak orang karena keberaniannya bertindak nyata melawan virus Corona.
Nah, berikut ini beberapa wawasan dan pesan-pesan yang mencerahkan mengenai wabah Corona yang disampaikan oleh dr. Tirta. Penting untuk dibaca nih, supaya kita lebih paham bagaimana upaya yang harus kita lakukan untuk mencegah penyebaran virus corona. Simak ya!
- Jangan Sepelekan Cuci Tangan
Virus-virus yang sejenis Corona itu sebenarnya sudah ada sejak lama di Indonesia. Sayangnya, masyarakat Indonesia ini jujur tidak menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Kalau diedukasi oleh dokter, malah digas. Masyarakat menyepelekan petingnya cuci tangan. Padahal, yang namanya virus itu cara pencegahannya sangat simple: cuci tangan yang rajin. Maka, biasakan untuk selalu cuci tangan setiap kali habis melakukan aktivitas apapun, terutama bila di outdoor.
- Waspada Boleh, Panik Jangan..
Seratus tahun lalu, sudah ada virus sejenis Corona bernama ‘Virus Spanyol’. Tak berbeda dengan Corona, virus influenza semacam ini sangat survive di tempat-tempat beriklim dingin seperti di benua Eropa. Nah, seiring dengan Indonesia yang saat ini sedang menjalani musim dingin, berkembanglah virus ini dengan cepat. Ini sangat wajar ketika ada virus ‘influenza’ seperti Corona yang berkembang cepat di saat Indonesia tengah menjalani musim huham. Kita memang harus tetap waspada dengan menerapkan pola hidup sehat, namun tetap bersikap tenang dan jangan berlebihan.
- Gunakan Masker Kain
Please jangan menyetok masker, terutama yang model surgery masker. Yang diutamakan mengenakan masker yaitu mereka yang sakit dan para tenaga medis. Kalau semua orang memborong masker, pasien yang sakit dan para tenaga medis mau pakai apa? Bagi masyarakat yang sehat, gunakan masker kain saja. Biarkan stok masker model surgery dipakai oleh pasien sakit dan para tenaga medis.
- Pertahankan Terus Hidup Sehat
Di samping memberikan efek merugikan di banyak sector, masa pandemic Corona ini juga menyisakan efek positif di kalangan masyarakat. Mereka jadi lebih menyadari pentingnya mencuci tangan untuk menjaga kesehatan. Sekarang, sehabis ngapain aja, mereka pasti cuci tangan. Ini tentu berita menggembirakan untuk saya sebagai seorang dokter. Sepuluh tahun silam di saat melakukan penyuluhan cuci tangan di kampung-kampung, anjuran saya mengenai cuci tangan tidak pernah didengar. Jadi, terus pertahankan pola hidup sehat. Tetap rajin mencuci tangan, menutup mulut saat bersin, tidak sembarangan menjabat tangan orang lain.
******
Teks: Rizka Chika
Foto: Dokumen Pribadi
Bahan: Berbagai sumber
